DUMAI - (lomekdotcom) - Berlarutnya penetapan Sekda Dumai, kini malah menjadi bahan taruhan di kalangan sejumlah pengusaha dan toke di Dumai. Tak tanggung-tanggung, jumlah taruhannya mencapai ratusan juta rupiah.
Sebagaimana diketahui nama yakni Said Mustafa dan Junaidi Asnawi disebut-sebut berpeluang menjadi Sekda Dumai. Kedua nama itu sudah melalui proses fit and propest test di Pemprov Riau. Dewasa ini, mereka masih dalam penilaian di Kemendagri.
Disebabkan plin-plan sikap Walikota Dumai Khairul Anwar, proses pengajuan kedua nama di Depdagri pun bermasalah. Wako Dumai disebut-sebut mengajukan nama lain selain dari nama yang sudah disampikan Gubri.
Proses terhadap Sekda Dumai pun sudah lebih dari setahun, namun belum juga selesai. Lamanya proses inilah yang menarik sejumlah pengusaha di Dumai untuk memperjudikannya; siapa yang terpilih menjadi Sekda Dumai diantara kedua nama itu.
Ha, alah seorang pegusaha Dumai, mengakui bahwa penetapan Sekda itu menjadi bahan taruhan itu dilakukan bersama rekan bisnisnya. "Karena keunikan di system ke pemerintahan dalam mendudukan salah satu pejabat ini, kita pun tertarik untuk dijadikan bahan taruhan. Iseng-iseng berhadiahlah," ujar pengusaha keturunan itu.
Jumlah taruhannya lumayan besar. "Terendah Rp100 juta. Bahkan ada teman saya dari Batam juga ikut taruhan dalam penetapan Sekda Dumai ini,” jelasnya.
Nama Said Mustafa paling dijagoan keluar sebagai pemenang. Dalam bursa taruhan pun, nama Said Mustafa yang banyak dipegang. "Said Mustafa yang paling banyak dipegang," ujar pengusaha mobil itu.
Said Mustafa ketika dikonfirmasi soal adanya jadi bahan taruhan tersebut malah kaget dirinya menjadi bahan taruhan. “Wah saya baru dengar kalau penetapan Sekda Dumai jadi bahan taruhan oleh toke besar.Siapa-siapa saja yang ditaruhkan para pengusaha itu?,” tanyanya pula.
0 komentar:
Posting Komentar